"Wahai orang-orang Yang beriman! jika datang kepada kamu seorang fasik membawa sesuatu berita, maka selidikilah (untuk menentukan) kebenarannya, supaya kamu tidak menimpakan sesuatu kaum Dengan perkara Yang tidak diingini - Dengan sebab kejahilan kamu (mengenainya) - sehingga menjadikan kamu menyesali apa Yang kamu telah lakukan.." (Al-Qur'an,al-Hujurat (49):6).

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلائِكَةٌ غِلاظٌ شِدَادٌ لا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ



A Journey Of A Thousand Miles Begins With A Single Step

Sunday, August 22, 2010

Ibu ana selamat sampai ke tanah suci buat Ramadhan kali ini

Allah Huakbar.......

Bismillahhirrahmanirrahim, ana berdoa agar ibu ana dilimpahi segala nikmat Allah, biarlah sisa-sisa hidupnya dibanjiri kerahmatan dan kedamaian anak-anak.

Ibu ana insan yang paling ana kagumi dalam hal-hal mendidik anak-anak sehinggakan semuanya berada dalam naungan Allah swt. InsyaAllah. walaupun dirinya sendiri hanya dibesarkan tanpa ilmu yang formal dan penuh dihujani peluh membilang pohon-pohon getah demi sesuap nasi dan masa depan anak-anak.

Ana bangga kerana Allah menjadikan ana dari sebuah keluarga yang bukan sesiapa, sekadar kami berkongsi setalam nasi..........

Tuesday, August 10, 2010



KITA BOLEH BERBILANG BUDAYA, RASA DAN PERCAYA, TETAPI IA BUKAN ALASAN UNTUK KITA MENCETUS SENGKETA..... BAHAGIA ITU BOLEH BERADA DI MANA-MANA

PESAN IBU

Pesan Ibu, Jangan kau redah lalang pinggir sawah,
dan... biarkan dengkur cengkeriknya sahut menyahut,
biarkan ia menemani haruan puyu sepanjang musim.
jangan kau ubah, jangan kau sanggah..... JANGAN.

" aku mengangguk-ngangguk, antara dengar dan tidak,
terlalu banyak dongeng lama yang singgah di telinga,
dan... hati aku selalu tercuit, senyum bersahaja "

baru semalam aku menangis,
bila lalang-lalang itu punah, rentung oleh nyalaan setanggi dan pesta bunga api, dan... aku dengar, terlalu riuh, gemuruh sorak ria kroni-kroni kaya.

bangkai-bangkai cengkerik itu pun terbang berserakan.

malam ini, tiada lagi irama dengkurnya,
dan... tari haruan puyu pun mula jadi canggung,

telah mati seri malam dan malam-malam esoknya,
segalanya jadi terlalu sumbang, terlalu pincang.

aku teringat Pesan Ibu, jangan janGAN JANGAN

Tuesday, August 3, 2010

Benarkah aku?

Ketika aku tidak lagi tertarik untuk mempelajari dan mendalami pemikiran-pemikiran kelompok lain yang dianggap lebih maju dan masuk kedalam golongan itu untuk bersama-sama memperbaiki nasib umat seperti yang banyak dilaungkan, dan memilih lebih meningkatkan usaha untuk mengenal agama ini melalui para ulama yang terbukti benar-benar konsisten menyebarkan ilmu yang shahih, dikatakan sebuah kemunduran, maka cukuplah bagiku dengan apa yang kuyakini. Karana kewajiban setiap manusia yang paling utama adalah menyelamatkan dirinya dan keluarganya dari api neraka, dan bukan menyelamatkan orang lain, sebagaimana termaktub dalam firman Allah سبحانه وتعالى berikut:


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلائِكَةٌ غِلاظٌ شِدَادٌ لا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ

“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”

Dan jalan untuk menyelamatkan diri yang terbaik adalah dengan meraih ridha Allah سبحانه وتعالى, sebagaimana yang firmankan-Nya dalam surat At-Taubah, mengikuti para pendahulu yang pertama kali masuk Islam, dengan ihsan.

Ketika mencukupkan diri dengan keyakinan bahwa segala kebaikan hanya dapat diraih dengan istiqamah di atas manhaj salaf, disamakan dengan keterbelakangan, maka yang disebut keterbelakangan itu adalah lebih baik bagiku.

Ibnu Mas’ud radiallahu anhu berkata: “Barangsiapa di antara kalian ingin mengikuti sunnah, maka ambillah dari orang yang telah wafat, karena orang yang masih hidup tidak akan selamat dari fitnah. Orang-orang yang telah wafat ini adalah para sahabat Muhammad صلى الله عليه وسلم. Mereka adalah generasi terbaik dari umat ini dan yang paling baik hatinya, paling dalam ilmunya, paling sedikit bebannya (tidak suka memberat-beratkan dalam agama). Mereka adalah kaum yang telah dipilih oleh Allah سبحانه وتعالى untuk menemani Nabi-Nya صلى الله عليه وسلم serta menegakkan agama-Nya. Karena itu, pahami keutamaan dan kemuliaan mereka dan ikutilah jejak mereka dan berpegang teguhlah kepada akhlak dan agama mereka semampu kalian. Sesungguhnya mereka berada di atas jalan yang lurus.